Desa Pucanganom

Contoh (Sila edit halaman ini sesuai dengan deskripsi desa ini)!

Berdasarkan data desa pada bulan Juni 2020, jumlah penduduk Desa Pucanganom sebanyak 2108 orang. Jumlah Kepala Keluarga (KK) sebanyak 688 KK.

Jumlah penduduk Desa Pucanganom usia produktif pada tahun 2020 adalah 1783 orang. Jumlah angkatan kerja tersebut jika dilihat berdasarkan tingkat pendidikannya adalah sebagai berikut:

Profil sosial masyarakat

Dalam aktivitas keseharian, masyarakat Desa Pucanganom sangat taat dalam menjalankan ibadah keagamaan. Setiap Rukun Tetangga (RT) dan pedukuhan memiliki kelompok-kelompok pengajian. Pada peringatan hari besar Islam, penduduk Desa Pucanganom kerap menggelar acara peringatan  dengan tema yang disesuaikan dengan hari besar keagamaan. Sebagian besar warga Desa Pucanganom terafiliasi pada organisasi kemasyarakat Islam NU dan Muhammadiyah.

Gelaran perayaan lain selalu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Setiap pedukuhan akan turut serta dan semangat menampilkan ciri khasnya dalam acara peringatan .

Kelompok pemuda di Desa Pucanganom yang tergabung dalam kelompok pegiat Karang Taruna menjadi aktor utama dalam banyak kegiatan desa. Kelompok ini aktif menggelar program kegiatan untuk isu demokrasi kepada warga, penguatan ekonomi produktif, pelatihan penanggulangan bencana, dan kampanye Gerakan Remaja Sayang Ibu (GEMAS).

Profil politik masyarakat

Warga Desa Pucanganom dikenal sebagai kelompok masyarakat yang paling aktif dan memiliki potensi tertinggi untuk berpartisipasi dalam pemberian suara untuk Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah Langsung. Tingkat partisipasi warga di desa ini lumayan

banyak jika dibandingkan dengan desa lain di Kecamatan Srumbung.

Permasalahan mendasar yang ada di Desa Pucanganom adalah tidak imbangnya jumlah pencari kerja dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia. Sekalipun jumlah pengangguran di Desa Pucanganom pada Tahun 2020 hanya beberapa orang tetapi kebanyakan mereka bekerja di luar Desa. Jadi, perlu gerakan kembali ke Desa serta menarik sumber-sumber ekonomi ke desa agar pencari kerja tidak banyak tersedot ke luar Desa.

Sumber: